Ribuan warga kota Sari, Ramsar dan Savadkuh (Savadkooh and Savadkouh) di Provinsi Mazandaran, Republik Islam Iran menghadiri peringatan 9 Dey pada hari Kamis, 30 Desember 2021.
Mereka meneriakkan slogan-slogan "Mampus Amerika". 9 Dey yang tahun ini jatuh pada Kamis (30/12/2021) adalah Hari Basirah dan Perjanjian Umat kepada Velayat.
9 Dey 1398 HS (30 Desember 2009) mengingatkan peristiwa bersejarah gerakan besar rakyat Iran dengan semangat Asyura, dan menjadi titik balik dalam sejarah revolusi rakyat Iran.
Peristiwa 9 Dey adalah simbol kemuliaan, independensi dan kesadaran rakyat Iran yang bertaruh nyawa untuk mempertahankan dasar Islam dan cita-cita revolusi. Mereka dengan suara lantang mengatakan jika musuh ingin menyerang agama kami, maka kami akan melawannya di manapun.
9 Dey, tepatnya 30 Desember 2009, rakyat Iran melepaskan peluru penghabisan ke arah para pemimpin fitnah. Mereka turun ke jalan menggelar pawai untuk menentang para perusuh.
Pada masa itu, jutaan rakyat Iran turun ke jalan untuk mendukung Republik Islam dan memprotes kerusuhan atas dugaan penyimpangan dalam pemilu presiden yang diadakan awal tahun itu.
Kerusuhan pasca-pemilu 2009 dipicu oleh klaim kecurangan suara oleh dua saingan mantan Presiden Mahmoud Ahmadinejad. Mir-Hossein Mousavi dan Mahdi Karroubi mengklaim Ahmadinejad memenangkan pemilihan dengan kecurangan. Tuduhan ini telah dibantah keras oleh pihak berwenang dan menyebutnya sebagai tak berdasar.
Capres yang kalah kemudian meminta pendukung mereka untuk turun ke jalan dan menuntut pemilu diulang. Protes, yang kemudian menyebabkan kerusuhan mematikan, berakhir setelah jutaan warga Iran di berbagai daerah turun ke jalan menentang para perusuh dan pemimpin gerakan fitnah.
Amerika Serikat diyakini berada di balik kerusuhan pasca pemilu presiden 2009 dan para antek Gedung Putuh telah merekayasa kerusuhan itu.
Rakyat Iran merayakan peringatan kebangkitan 9 Dey, setiap tahun sejak 2010. Peristiwa itu adalah pengingat bagi musuh-musuh Iran tentang bagaimana bangsa itu bersatu untuk menggagalkan plot anti-Republik Islam Iran. (RA)