Haul Syahid Letnan Jenderal Qassem Soleimani, Komandan Pasukan al-Quds Garda Revolusi Islam (IRGC) dan Mohammed Ali Ebrahimi yang dikenal dengan Abu Mahdi al-Muhandis, Wakil Komandan Pasukan Relawan Irak Hashd al-Shaabi akan memasuki tahun kedua.
Sebuah video rekaman CCTV di Bandara Internasional Baghdad menunjukkan momen dan menit-menit sebelum kesyahidan Letjen Soleimani dan Abu Mahdi Al-Muhandis serta para pengawal mereka. Mereka diserang oleh rudal drone pasukan teroris Amerika Serikat di dekat bandara Internasional Baghdad, ibu kota Irak pada Jumat dini hari, 3 Januari 2020.
Empat anggota pasukan IRGC (Pasdaran) yang menyertai Letjen Soleimani dan empat anggota pasukan Hashd al-Shaabi yang menyertai Abu Mahdi al-Muhandis juga gugur syahid dalam serangan udara tersebut.
Dalam video yang diunggah oleh Media Perlawanan (Muqawama), Jaringan al-I'lam al-Muqawim, itu terlihat mobil yang membawa Abu Mahdi al-Muhandis dan rekan-rekannya memasuki pos pemeriksaan bandara Baghdad.
Bagian kedua dari video tersebut menunjukkan pesawat yang membawa Letjen Soleimani tiba di Bandara Internasional Baghdad, dan pada saat yang sama, mobil yang membawa Abu Mahdi al-Muhandis dan rombongannya memasuki landasan untuk menyambut dan menjemput Lejten Soleimani.
Berdasarkan rekaman CCTV tersebut, setelah lebih dari 10 menit, Letjen Soleimani dan Abu Mahdi al-Muhandis naik mobil dan meninggalkan landasan.
Bagian berikutnya dari rekaman CCTV itu menampilkan Hassan Moqawameh dan Mohammad al-Sheibani yang berada di bandara Baghdad akan menyambut Letjen Soleimani dan Abu Mahdi al-Muhandis.
Setelah sekitar 20 menit, mobil-mobil yang membawa mereka meninggalkan bandara dan belum jauh dari tempat itu, mereka diserang oleh rudal-rudal drone pasukan teroris AS hingga mobilnya hancur dan terbakar.
Syahid Letjen Soleimani dan Abu Mahdi al-Muhandis memainkan peran penting dalam mengalahkan dan menumpas kelompok teroris takfiri (Daesh/ISIS) di Irak dan Suriah.
Wakil Kepala Kehakiman Iran untuk Urusan Internasional Kazem Gharibabadi pada Rabu, 22 Desember 2021, mengatakan bahwa dakwaan terhadap para pelaku pembunuhan Letjen Soleimani dan rekan-rekannya akan dikeluarkan pada akhir tahun. (RA)