Siswa-siswa di kota Taft, Provinsi Yazd, Republik Islam Iran menyelenggarakan beragam acara untuk mengenang dan sekaligus haul kedua Syahid Letnan Jenderal Qassem Soleimani. Acara berlangsung di Masjid Fatemeh Zahra as baru-baru ini.
Letjen Qassem Soleimani, Komandan Pasukan al-Quds Garda Revolusi Islam (IRGC) dan Mohammed Ali Ebrahimi yang dikenal dengan Abu Mahdi al-Muhandis, Wakil Komandan Pasukan Relawan Irak Hashd al-Shaabi gugur syahid diserang oleh rudal drone pasukan teroris Amerika Serikat di dekat bandara Internasional Baghdad, ibu kota Irak pada Jumat dini hari, 3 Januari 2020 atau 13 Dey 1398 HS.
Serangan tersebut dilakukan atas perintah Donald Trump, Presiden AS di masa itu. Empat anggota pasukan IRGC (Pasdaran) yang menyertai Letjen Soleimani dan empat anggota pasukan Hashd al-Shaabi yang menyertai Abu Mahdi al-Muhandis juga gugur syahid dalam serangan udara tersebut.
Tasyi' jenazah para Syuhada dilakukan dari kota Kadhimain, Baghdad, Najaf, Karbala, Ahvaz, Mashhad, Tehran dan Qom serta berakhir di Kerman. Tasyi' yang diikuti oleh jutaan orang ini berlangsung dari hari Sabtu, 4 Januari 2020 atau 14 Dey 1398 Hs hingga Rabu, 8 Januari 2020/ 18 Dey 1398 HS.
Syahid Letjen Soleimani dan Abu Mahdi al-Muhandis memainkan peran penting dalam mengalahkan dan menumpas kelompok teroris takfiri (Daesh/ISIS) di Irak dan Suriah.
Wakil Kepala Kehakiman Iran untuk Urusan Internasional Kazem Gharibabadi pada Rabu, 22 Desember 2021, mengatakan bahwa dakwaan terhadap para pelaku pembunuhan Letjen Soleimani dan rekan-rekannya akan dikeluarkan pada akhir tahun. (RA)