Ribuan warga Mashhad, ibu kota Provinsi Khorasan Razavi, Republik Islam Iran merayakan wiladah Sayidah Fatimah az-Zahra as, Putri Tercinta Rasulullah Saw di Kompleks Haram Imam Ridha as pada hari Minggu, 23 Januari 2022.
Hari ini, Minggu (23/1/2022) bertepatan dengan tanggal 20 Jumadil Tsani 1443 H, yang merupakan tanggal kelahiran Sayidah Fatimah as. Tanggal kelahiran beliau di Republik Islam Iran diperingati sebagai Hari Perempuan dan Hari Ibu.
Warga Mashhad, terutama para perempuan, remaja dan anak-anak perempuan menghadiri peringatan Hari Ibu dan Hari Perempuan. Mereka membawa dan saling membagikan bunga.
Tanggal 20 Jumadil Tsani, Sayidah Fatimah terlahir ke dunia. Beliau dibesarkan dalam bimbingan wahyu dan melewati masa-masa perjuangan menegakkan Islam bersama ayah beliau.
Pada tahun ke-2 Hijriah, Sayidah Fatimah menikah dengan Sayidina Ali bin Abi Thalib dan sejak saat itu beliau melakukan tugas sebagai istri dan ibu dari anak-anaknya, yaitu Imam Hasan as, Imam Husain as, dan Sayidah Zainab sa.
Sayidah Fatimah as membesarkan anak-anaknya dengan ajaran iman dan Islam. Dalam kehidupan sosial, beliau juga berperan dalam menyampaikan kebenaran dan teguh membela haknya, bahkan sampai wafatnya, yaitu tak lama setelah wafatnya Rasulullah Saw, beliau masih berjuang menegakkan kebenaran.
Sayidah Fatimah az-Zahra as adalah teladan wanita sedunia. Di antara nasehat beliau adalah, Allah Swt menjadikan keimanan sebagai alat untuk membersihkanmu dari kesyirikan, shalat sebagai alat untuk menyucikanmu dari takabur, kepatuhan kepada kami adalah alat untuk mengukuhkan agama, mengakui kepemimpinan kami adalah alat untuk mencegah perpecahan, dan kecintaan kepada kami adalah sumber dari kehormatan Islam. (RA)