Tehran, ibu kota Iran dan sekarang menjadi tujuan investor. Tehran Investment Summit menyatukan bisnis, walikota dan pejabat pembangunan perkotaan dari Iran dan dunia untuk mengeksplorasi bidang investasi di Tehran.
Dua ratus sepuluh proyek yang meliputi pengelolaan sampah, transportasi dan pariwisata antara lain akan diperkenalkan kepada investor dalam konferensi dua hari tersebut.
Total proyek sekitar 71 miliar dolar. Wakil walikota Tehran mengatakan jika proyek-proyek itu tercapai, mereka akan merevolusi ibu kota Iran.
Berada di antara kota-kota tersibuk berarti bahwa Tehran adalah salah satu tempat paling tercemar di dunia.
Otoritas kota mengatakan mereka juga menyambut setiap investasi dalam mengendalikan polusi udara di Tehran.
Menarik investasi asing telah lama menjadi tantangan bagi Iran sebagai akibat sanksi AS yang membatasi transaksi perbankan global dengan Iran.
Kehidupan di ibu kota Iran adalah pengalaman campuran modernitas dan tradisi, karena merupakan rumah bagi gedung pencakar langit dan bangunan bersejarah, bersama-sama menjadikannya target wisata yang populer.
Namun pariwisata hanyalah salah satu dari kapasitas investasi yang tak terhitung jumlahnya di Tehran, karena merupakan rumah bagi sekitar 15 juta penduduk, dan dengan populasi yang besar muncul beragam minat dan bisnis.
Sebagai ibu kota Iran, Tehran memiliki banyak peluang untuk investasi mulai dari pariwisata hingga proyek transportasi dan pengendalian polusi.
Banyak dari proyek tersebut sejauh ini telah berjalan melalui partisipasi warga atau pendapatan pajak.
Sekarang wakil walikota Tehran mengatakan bahwa perubahan pendekatan terhadap investasi akan mempercepat pembangunan di ibu kota Iran.