Sebagai salah satu kota besar pertama di dunia yang memasuki tahun 2023, perayaan tahun baru di seluruh Australia, terutama di Sydney diselenggarakan dengan cuaca yang baik dan kerumunan besar.
Lebih dari satu juta penonton berbondong-bondong ke Sydney untuk pertunjukan kembang api Malam Tahun Baru pertama di kota itu tanpa batasan sejak pandemi dimulai hampir tiga tahun lalu.
Sementara diperkirakan juga setengah miliar orang di seluruh dunia akan menonton siaran langsung pesta kembang api tersebut.
Pertunjukan tengah malam membakar delapan ton kembang api dengan lebih dari 7.000 kembang api diluncurkan dari berbagai lokasi di seberang pelabuhan dan CBD termasuk Harbour Bridge.
Dinas pemadam kebakaran Australia Selatan mendesak masyarakat untuk menyerahkan kembang api kepada ahlinya pada perayaan Tahun Baru di Adelaide ini.
Country Fire Service (CFS) mengatakan petugas pemadam kebakaran telah menanggapi sejumlah kebakaran rumput besar sejak Natal.
"Dengan hari-hari kebakaran berbahaya yang diprediksi akan berlanjut selama minggu depan, kembang api ilegal meningkatkan kemungkinan kebakaran hutan dimulai, membuat masyarakat dalam risiko," kata kepala petugas CFS Brett Loughlin.