Ali Landi adalah nama pahlawan remaja Iran yang mempertaruhkan nyawanya awal bulan ini untuk menyelamatkan dua wanita yang terjebak dalam kebakaran.
Seorang remaja melompati api untuk menyelamatkan dua wanita yang terjebak di gedung yang terbakar; ceritanya terdengar seperti film superhero, tetapi Ali Landi yang berusia 15 tahun, dari kota kecil Izeh di barat daya Iran, mewujudkannya.
Pada 9 September, Ali berada di apartemen bibinya ketika dia mendengar dua wanita tetangga berteriak minta tolong.
Dia bergegas ke dalam api, yang dipicu oleh ledakan tabung gas, untuk menyelamatkan mereka. Ali pertama-tama melemparkan tabung gas ke luar jendela untuk meredam kobaran api. Remaja pemberani itu kemudian membawa seorang wanita tua ke tempat yang aman, sebelum dengan cepat kembali ke gedung untuk menyelamatkan putrinya yang setengah baya.
Putrinya berhasil hidup, tetapi ibunya kemudian meninggal karena luka bakar yang parah.
Ali, yang menderita luka bakar tingkat tiga, kemudian dirawat di rumah sakit di Isfahan. Namun, dua minggu kemudian, dia meninggal karena luka bakar parah yang menutupi 90 persen tubuhnya.
Remaja Iran dengan cepat berubah menjadi ikon ketika jutaan orang Iran memuji keberaniannya dan menyebutnya sebagai pahlawan nasional.
Tetangga dan kerabat Ali sangat memujinya. Mereka bilang dia punya kebiasaan membantu orang lain.
Republik Islam telah menyatakan Ali Landi sebagai syahid. Pejabat tinggi, termasuk Pemimpin Revolusi Islam, Ayatullah Sayid Ali Khamenei, dan Presiden Ebrahim Raisi, telah mengirimkan pesan belasungkawa mereka kepada keluarga Ali Landi.
Pejabat lain, seperti penjabat menteri pendidikan, mengunjungi makamnya secara langsung dan bersumpah bahwa kisah kepahlawanan Ali Landi akan dimasukkan ke dalam kurikulum sekolah nasional.
Kisah Ali Landi menjadi trending topik di media sosial juga, dengan pengguna mengingat kisah Hossein Fahmideh, pahlawan remaja Iran lainnya yang, selama tahun 1980-an Irak memaksakan perang terhadap Iran, menghentikan sebuah tank Irak dari maju ke tanah Iran dengan membungkus sebuah sabuk granat di pinggangnya dan melemparkan dirinya ke bawah tangki.
Pengguna lain menyamakan Ali Landi dengan pahlawan super fiksi, mengatakan bahwa dia adalah pahlawan super sejati.
Kita semua pernah mendengar cerita superhero, seperti Hans Brinker, seorang remaja laki-laki yang menutup tanggul dengan jarinya untuk mencegah banjir, atau Spiderman, batman, dan Captain America, tetapi kisah Ali Landi adalah tentang pahlawan kehidupan nyata, yang kekuatan supernya bukanlah jaring laba-laba atau perisai ajaib, tetapi hati nurani yang melampaui usia dan waktu dan membuat namanya tercatat dalam sejarah sebagai pahlawan sejati.