Suara Ibu Miqdad Al-Qawasmi
“Kondisi kesehatan anak saya semakin memburuk. Tidak ada hak asasi manusia di sini dan organisasi HAM juga tidak melakukan apa pun untuknya.
Mereka adalah orang-orang jahat dalam arti kata yang sebenarnya. Lebih baik dia tetap dirawat di rumah sakit, daripada dipindahkan ke penjara di mana penahanan administratifnya akan diaktifkan kembali.
Penahanan administratifnya telah ditunda. Tetapi rezim akan mengirimnya ke penjara lagi sementara situasinya memburuk.
Seluruh tubuhnya benar-benar dingin dan dia tidak bisa menahan diri tanpa pemanas.
Tubuhnya mendapat nutrisi dari mineral tulangnya. Karena itu, dia menderita sakit tulang yang luar biasa.
Dia sangat lemah sehingga kami harus meletakkan bantal di bawah tangannya. Ia juga menderita sakit punggung.
Tubuhnya tidak memiliki daging lagi untuk melindungi tulangnya. Ia hanya bisa tidur dengan bantuan obat penenang.
Penglihatannya menjadi sangat lemah.
Dia hanya ingin bebas. Dia tidak melakukan kejahatan tetapi orang-orang jahat ini telah memasukkannya ke dalam penjara.
Dia memprotes putusannya dengan damai tetapi mereka tidak akan membebaskannya.
Mereka tidak peduli apa yang terjadi padanya. Itu artinya mereka ingin membunuhnya. Mereka ingin menyiksanya, menghancurkan keinginannya dan menghancurkan moralnya.”