Ibu kota Yaman Sana'a telah menjadi tuan rumah sebuah pameran tentang mereka yang telah kehilangan nyawa mereka dalam perang melawan koalisi pimpinan Saudi di Yaman.
Ribuan orang Yaman telah mengunjungi pameran, yang diadakan pada kesempatan Pekan Syahid Yaman. Penyelenggara pameran menyoroti pentingnya persatuan di antara kelompok-kelompok Perlawanan di kawasan itu dalam menghadapi agresi yang didukung AS.
Perang yang dipimpin Saudi di Yaman, yang dimulai pada Maret 2015, telah menewaskan puluhan ribu warga sipil, kebanyakan dari mereka wanita dan anak-anak.
Perang telah memakan banyak korban pada infrastruktur negara dan mendorong negara yang dilanda perang ke ambang kelaparan.
Orang-orang mengatakan mereka tidak akan pernah melupakan pengorbanan yang dilakukan oleh mereka yang berdiri dan membela negara mereka melawan agresi Saudi sampai nafas terakhir mereka.
Mereka mengatakan kejahatan perang Riyadh tidak akan dibiarkan begitu saja dan Arab Saudi akan diadili atas kekejamannya.