Republik Islam Iran berhasil melakukan uji terbang roket pembawa satelit suborbital tahap awal bahan bakar padat, Qaem 100.
Komandan Pasukan Dirgantara, Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC), Brigadir Jenderal Amir Ali Hajizadeh menyaksikan langsung uji terbang roket tersebut pada hari Sabtu (5/11/2022).
Roket pembawa satelit berbahan bakar padat Qaem 100 adalah peluncur satelit yang mampu membawa satelit-satelit berbobot 80 kilogram ke orbit 500 kilometer di atas permukaan bumi dengan tiga tahap bahan bakar padat.
Pada uji terbang hari ini, mesin tahap awal peluncur satelit Qaem 100 yang tidak lain adalah mesin berbahan bakar padat Raafe yang sudah lolos uji coba darat sebelumnya, diuji coba.
Setelah uji terbang ini, tidak lama lagi satelit Nahid milik Organisasi Antariksa, Kementerian Komunikasi dan Teknologi Informasi Iran, akan diluncurkan ke ruang angkasa oleh Organisasi Antariksa IRGC.
Menurut Brigjen Hajizadeh, negara-negara imperialis pimpinan rezim teroris Amerika Serikat mengerahkan seluruh kekuatannya untuk membendung kemajuan bangsa Iran, dan tidak tahan menyaksikan keberhasilan-keberhasilan Republik Islam Iran. (RA)